Friday, March 26, 2010

Ranjau Sepanjang Jalan

Ramai org berkata, semakin jauh perjalanan kita di atas muka bumi ni maka semakin banyaklah pengalaman yang akan kita lalui. Ranjau, onak dan duri yang dilalui setiap insan dalam kehidupan mengindahkan perjalanan menuju gerbang kedewasaan. Aku percaya, setiap orang ada pengalaman dan hikayat hidup tersendiri. Pahit getir dan susah senang yang diharungi memberi banyak pengajaran yang tidak ternilai kepada setiap insan. Kadang2, kita tak perlu melalui sendiri sesuatu kepayahan untuk merasai sakitnya penderitaan, tak perlu merasai indahnya pengalaman untuk menikmati manisnya kehidupan... sebab kita bukan hanya belajar melalui apa yg kita alami tapi kita juga boleh meneladani apa yg ditempuhi oleh orang lain. Jadi, adakalanya sebelum kita melontar butir bicara, ada baiknya kita fikir sematang2nya kewajaran tutur kata yg mungkin bagi orang lain boleh menjadi senjata berbisa untuk 'mencederakan' hati dan minda. Ada ketika kita terpaksa menjadi dian menerangi alam, meminggirkan perasaan sendiri demi kebahagiaan org yang kita cintai... Namun, ada kalanya terdetik juga di dasar jiwa.. alangkah baiknya, andai kita boleh menjadi setegar mentari yang sedia menyinari semesta demi menerangi seisi buana. Entah kenapa, hati aku diruntun kesayuan tatkala dibisikkan ceritera syahdu yang menimpa seorang teman pada petang yang permai ini... Terlerainya dua jiwa yang pernah bernaung dalam mahligai cinta yang dibina, memang amat menyakitkan. Permata hati yang tidak berdosa menjadi mangsa dan akhirnya jadi rebutan. Alangkah sedih dan peritnya bila diri ini cuba aku letakkan selaku anak kecil yang masih belum mengerti apa yang terjadi... Namun aku akur, di sebalik segala peristiwa yang berlaku, hikmah tersembunyi pasti menanti. Sesungguhnya, setiap manusia hanya mampu merancang, Allah juga punya perancangan dan perancanganNya adalah yang paling baik... Apapun yang berlaku, hidup mesti diteruskan! Bersabarlah menempuhi liku2 perjalanan satu episod kehidupan... Buat sahabatku yang sedang lemas dalam gelora lautan air mata, hadapilah segalanya dengan tenang dan hati terbuka. Moga esok menjanjikan sinar kebahagiaan buatmu... Sabar ya..! :(

4 comments:

peminat said...

kak, ayat2 ni sumber inspirasi dr citer sape?

Izan Hasrin said...

sumber citer ni adalah drpd seorg kawan yg perit jiwanya.. siapa dia? biarlah rahsia... :)

Unknown said...

sy doakan yang terbaik utk kwn akak tu jugak!

ps: sejak akhir2 nie semua entri sedih2 belaka...tak tertanggung bila membacanya...

Izan Hasrin said...

amin..thanks izan... entahlah akak xperasan pulak yg kebanyakan entri yg akak post ni sedih2 belaka. hmm... agaknya seiring ngan rasa sayu yg kerap bertandang mendasari jiwa yg semakin sepi ni kot..hehehehe